Minggu, 16 Oktober 2016

LAPORAN PRAKTIKUM PEMBUATAN FILE DATABASE DENGAN ACCESS, (resume 3)

MEMBUAT FILE DATABASE MENGGUNAKAN ACCESS


KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang  telah memberi rahmat dan petunjuk-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini. Dalam makalah ini penulis membahas mengenai Pengoperasian Microsoft Office Access.
Penulis sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta pengetahuan kita tentang MS- Access.
            Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya terutama bagi penulis secara pribadi. Sebelumnya penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan penulis memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.





Padang, Oktober 2016

Penulis
MEMBUAT FILE DATABASE MENGGUNAKAN ACCESS
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional yang ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna.

1.2 Tujuan
 1. Sebagai pengenalan bagi mahasiswa tentang MS- Access
 2. Mahasiswa mampu membuat tabel 
3. Mahasiswa mampu menyimpan data dalam tabel.
1.3 Manfaat
Mampu membuat file database
1.4 Langkah Kerja
Buka Ms Access terlebih dahulu, klik Start→All Programs→­­Microsoft Office→Ms Access.
1.      Setelah terbuka jendela Ms Access.anda dapat membuat basis data dengan cara mengklik Blank Database atau juga Ctrl+N.
 


2.      Lalu berikan nama pada file name. Kemudian tekan tombol Create
 


3.      Setelah itu Akan Muncul Gambar seperti yang di bawah ini. Lalu klik View lalu pilih Design View 



4.      Kemudian akan muncul Save As. Ubahlah nama Table Nama kemudian tekan OK



5.      Kemudian isilah data di Field Nama seperti gambar dibawah ini. Dan Pastikan Primery. Key telah anda Aktifkan pada field NIM



6.      Lalu ubah AutoNumber kemudian pilih Text pada NIM,   Kemudian ubah Field Size sesuai ukuran text yang diinginkan pada NIM
 

9.       Lengkapi semua record yang di butuhkan, Untuk Tanggal lahir bisa dipilih option date/time


10.  Setelah itu pilih View Lalu klik DataSheet View pada tool view

11.  Tampilan setelah memilih datasheeet

12.  Untuk membuat tabel baru pilih creat dan pilih table Design

13.  Inputkan atribut tabel baru kemudian save


Lampiran

 Pembuatan tabel baru
a.       Tabel Matakuliah

b.      Tabel Dosen

c.       Tabel Jadwal

d.      Tabel Skripsi

e.       Tabel KRS

Lampiran untuk beberapa datasheet

                                                            





BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan.
Dengan pengolaan fitur data yang lengkap, access dapat  di manfaatkan untuk menunjang data perkantoran skala kecil maupun skala besar. Memudahkan kita dalam mencari data dengan cepat. fitur Tabel,  memungkinkan kita membuat antarmuka aplikasi pengolahan data dan laporan menjadi lebih mudah dan cepat.

Data Type pada Access
1.  Text, yaitu data yang bisa diisi dengan nilai kombinasi antara text dan number, dengan maximum karakter sebanyak 255 karakter. 
2. Memo, sama saja dengan jenis Text, hanya saja memiliki jumlah karakter maksimum yang lebih banyak, yaitu 63,999 karakter. 
3. Number, yaitu data dengan jenis number (angka) yang digunakan untuk kalkulasi matematika dan keperluan lainnya. Umumnya number ini terdiri dari 1, 2, 4 dan 8 bytes data. Khusus untuk number jenis Replication ID mempunyai 16 bytes data

4. Date/Time, yaitu data dengan jenis tanggal, waktu atau penggabungan dari tanggal dan waktu. 
5. Currency, yaitu data dengan jenis number, hanya saja pada awal angka selalu disertakan symbol currency default sesuai dengan regional setting yang digunakan, misalnya Rp, $, dll. Currency dapat menggunakan angka dengan 15 digit dibelakang desimal dan 4 digit sesudah desimal. 
6. AutoNumber, yaitu data yang tidak dapat kita isi secara manual melainkan ia terisi secara otomatis oleh Access, baik secara menjumlah ataupun random (acak). 
7. Yes/No, yaitu data dengan jenis hanya 2 pillihan yaitu Yes (-1 atau True) atau No (0 atau False). Format yang tersedia adalah : Yes/No, True/False, dan On/Off. 
8. OLE Object, yaitu data yang diambil dari system OLE seperti Microsoft Excel spreadsheet, Microsoft Word document, graphics, sounds, atau data-data biner lainnya baik yang dilink ataupun dimasukkan secara permanen (embedded) kedalam table Microsoft Access. 
9. Hyperlink, yaitu type data yang digunakan untuk menyimpan alamat internet atau file yang ditunjukkan melalui alamat URL. 
10. Attachment, yaitu data type yang digunakan untuk menyimpan attachment file yang berformat apa saja (bebas, bisa file gambar, file suara, dll). 

Selain 10 data type diatas, ada dua fasilitas tambahan khusus untuk field di dalam Microsoft Access, yakni:

·        Calculated, yaitu fasilitas yang berguna untuk menghitung operasi matematika antara field yang satu dengan field yang lainnya. Misalnya, kita bisa menjumlahkan field A dengan field B, dll.
·            Lookup Wizards, yaitu fasilitas combo box (list) yang dibuat secara wizard sehingga kita dapat memilih (lookup) suatu data dari daftar pada table lainnya.
Penjelasan pada menu creat :
·         Icon perintah Table digunakan untuk membuat tabel database baru. Selanjutnya user pada tabel kosong baru. Hal pertama mengisi tabel tersebut dengan record, user perlu memberi nama field (judul tabel di sebelah atas). Untuk memberi nama pada tiap field, klik dua kali field yang diinginkan. Adapun field yang tidak diinginkan, cukup kosongi saja, maka secara otomatis field kosong tersebut akan terhapus oleh sistem.
·         Sedangkan icon Table Templates digunakan untuk membuat tabel database baru berdasarkan contoh-contoh yang sudah tersedia di MS Access 2007. Dengan menggunakan icon perintah ini user mendapatkan kemudahan dalam pembuatan database. User tinggal memilih salah satu contoh yang telah tersedia. Kemudian user hanya perlu melakukan kustomisasi seperlunya.
·         Icon Sharepoint Lists digunakan untuk membuat daftar titik penyimpanan data yang sedang dibuat.
·         Adapun icon Table Design digunakan untuk digunakan untuk merancang tabel yang dibutuhkan dalam suatu database. Icon ini merupakan pengaturan tingkat lanjut dari icon Table. Dengan icon Table Design, user bisa mengatur atribut table dari database aktif sehingga setiap field bisa diset dengan tipe data tertentu.


.2 Saran.       
Sekarang teknologi sangat berkembang di Dunia  dan saya berharap apapun yang telah berkembang di Indonesia, semoga dapat digunakan sebaik-baiknya.